Museum Nasional Indonesia adalah sebuah museum arkeologi, sejarah, etnografi, dan geografi. Museum ini disebut sebagai Museum Gajah karena karena di bagian depan museum ada patung gajahnya. Patung ini terbuat dari perunggu dan merupakan hadiah dari Raja Chulalongkorn (Rama V) dari Thailand yang berkunjung ke Indonesia pada 1871. Museum Nasional Indonesia merupakan museum sejarah pertama dan terbesar di Asia Tenggara lho!
Alamat Museum Nasional Indonesia
Museum Nasional Indonesia berada tepat di depan Monumen Nasional.
Alamat: Jl. Medan Merdeka Barat No.12, Gambir, Kecamatan Gambir, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10110
Tiket Museum Nasional Indonesia
Harga tiket masuknya terbagi menjadi beberapa kategori. Saat ini tiket museum harus di pesan secara online melalui websitenya atau bisa klik disini
Dewasa | Rp 5.000 |
Anak-anak | Rp 3.000 |
Mancanegara | Rp 10.000 |
Jam Operasional Museum Nasional Indonesia
Selasa-Minggu Pukul 09.00-15.00 WIB
Area Museum Nasional Nasional Indonesia
Museum Nasional Indonesia terbagi menjadi dua gedung, yaitu Gedung A dan Gedung B. Gedung A berupa ruang khusus yang dipergunakan untuk menyimpan arca- arca dan beragam prasasti yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia.




Sedangkan Gedung B terdapat 4 lantai, dimana setiap lantai memiliki kategorinya masing-masing.
- Lantai 1, berupa Manusia dan Lingkungan
Pameran manusia dan lingkungan menyajikan informasi tentang manusia serta lingkungannya yang hidup pada kurun waktu jutaan tahun yang lalu hingga akhir masa pra sejarah. Sub tema pameran di lantai ini meliputi geomorfologi, manusia purba, situs homini, kehidupan manusia gua dan kehidupan akhir masa pra sejarah.

- Lantai 2, berupa IPTEK dan Ekonomi
Di lantai dua ini, terdapat berbagi informasi tentang umat manusia khususnya manusia Indonesia serta teknologi yang menyangkut pengetahuan terapan yang bersifat teknis. Hal penting lainnya adalah kegiatan ekonomi. Salah satu aspek kegiatan manusia yang terkait tentang produksi, distribusi, pertukaran dan konsumsi barang serta pelayanan jasa.
Baca juga: Museum Kereta Api Ambarawa

- Lantai 3, berupa Organisasi Sosial dan Pola Pemukiman
Kepulauan Indonesia telah lama dihuni manusia sejak masa pra sejarah sekitar 1,8 – 10 juta tahun yang lalu hingga kini. Dalam perjalanannya, manusia meninggalkan berbagai artefak sebagai bukti kehidupan. Ada yang berupa alat kebutuhan sehari-hari, perhiasan, prasasti, benda-benda religi, benda-benda simbol kekuasaan, pakaian, dan lainnya.

- Lantai 4, berupa Emas dan Keramik
Koleksi khazanah emas berupa benda benda yang khususnya dibuat dari logam mulia, yaitu emas dan perak serta dihiasi dengan batu permata. Koleksi khazanah emas ini memiliki nilai yang cukup tinggi karena memiliki kekhususan bahan, bentuk dan fungsi.
Berkunjung ke museum ini menjadi hal yang menyenangkan bagiku. Melihat berbagai benda yang ada dari zaman pra sejarah mengingatkan kita bahwa zaman berubah seiring berjalannya waktu. Banyak hal yang bisa kita pelajari disini. Kita akan tau bagaimana kehidupan di masa lampau, bagaimana orang orang dari mana itu bisa bertahan dengan keterbatasan. Seru banget! Yuk teman-teman sempatkan datang ke museum untuk mengetahui dan mengenang sejarah.
Cara ke Museum Nasional Indonesia
- Kalau kamu naik KRL, kamu bisa turun di Stasiun Juanda. Persis didepan stasiun ada halte busway st. Juanda. Lalu jalan sedikit ke halte tersebut, kamu bisa naik Transjakarta koridor 2 dan turun di Halte Harmoni untuk transit. Kemudian naik lagi Transjakarta koridor 1 arah Blok M dan turun di Halte Monumen Nasional (Monas) yang terletak persis di depan Museum Nasional Indonesia.
Cheers,
Jastitahn
Salah satu museum yang mau aku datangin lagi. Jaman aku SMA aja museumnya udah bagus banget. Mungkin sekarang udah banyak renovasi udah semakin keren pasti. Koleksinya juga makin bertambah nggak iya? 🥺🥺🥺 mau banget ke sini kalau ada kesempatan
LikeLike
Berkunjung ke Museum memang memiliki banyak dampak positif, salah satunya dalam pendidikan anak untuk membantu eksplorasi minat dan memberikan pengetahuan baru kepada sang anak.
LikeLike
Keren bgt review travellingnya mbak.. apalagi ada artikelnya mengulas kunjungan ke situs sejarah seperti musem kaya gini. Jalan2 sambil belajar & menambah ilmu.. sambil memperbanyak galeri foto.. hehee..
Good luck mbak, smoga blognya semakin maju & berkembang 👌
LikeLike
Berkunjung ke museum emang jadi salah satu wisata yang bagus untuk kita mengenal sejarah. Tapi menurutku museum skrg ini masih kurang peminatnya, padahal banyak menyimpan pelajaran didalamnya.
LikeLike