Nepal van Java berada di Dusun Butuh, Desa Temanggung, Kecamatan Kaliangkrik, Magelang. Tempat ini dijuluki sebagai Nepal van Java karena mirip sekali dengan suasana di Pegunungan Himalaya Nepal. Letaknya berada di Kaki Gunung Sumbing yang sejuk dan berkabut.
Suasananya masih asri, dengan panorama indah berupa rumah penduduk yang rapi seolah bertumpuk di lereng gunung ditambah lagi dengan segar udara pegunungan.
Aku kesana menaiki motor dari Jogjakarta yang ditempuh dalam waktu 2 jam. Berangkat jam 7 pagi, jalanan yang sepi karena masih pagi, gunung yang terlihat dari kejauhan seperti gunung merapi dan gunung sumbing, ataupun pegunungan yang terbentang didepan, sehingga membuat perjalanan yang dilalui cukup menyenangkan.
Aku mengandalkan google maps untuk sampai kesana. Dan Alhamdulillah arahnya cukup mudah untuk dilewati.
Begitu memasuki wilayah kaliangkrik, sepanjang jalan di kanan dan kiri adalah pepohonan, area persawah dan perkebunan. Baru awalnya saja membuat mata ini segar. Dan begitu sampai di lokasi, cukup membuatku terpukau.
Petakan perkebunan dan persawahan yang rapih membuat nyaman untuk dilihatnya. Tiket masuk ke nepal van java ini sebesar Rp 10.000, disini ada beberapa spot foto yang dimana jika kita masuk kedalamnya diperlukan biaya tambahan lagi antara Rp 2000 hingga Rp 5000.
Kami menyusuri dusun Butuh ini, hingga ke basecamp gunung sumbing. Menaiki tangga yang cukup banyak. Ohyaa enaknya dusun ini jalannya mulus! Karena banyak yang men-sponsori ternyata agar dusun ini menjadi tempat wisata.
Disini juga tersedia ojek kalau kita gamau cape cape berjalan kaki hingga keatas. Harganya terbilang murah, yaitu Rp 10.000.
So far, aku senang berkunjung kesini. Bisa melihat dusun yang rapih dibawah kaki gunung, dengan suasana yang asri dan adem banget. Menyegarkan otak dan menikmati pemandangan alam yang terbentang.
Kalau kalian berkunjung ke Magelang, Nepal van Java bisa kamu jadikan list wisata yang akan dikunjungi nih!
Cheers,
Jastitahn
Jastitahn | Travel & Life Journal 